WaktuCom - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menampik sejumlah pernyataan kader PDI Perjuangan yang menyebutkan dirinya lupa soal PDIP. Dia mengatakan, alasan maju dari jalur independen bukan lupa diri, tapi hanya berdasarkan kepercayaan kepada anak muda.
Ahok mengungkapkan, posisinya tidak akan seperti sekarang jika PDIP menerima tawarannya. Kemarin Ahok mengaku sudah minta izin kepada Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri untuk menggandeng Djarot Hidayat Saiful.
Namun PDIP belum memberikan jawaban di tengah waktu yang mendesak. "Kalau PDIP ngomong tawarin, kalau saya ikut kok! Sekarang kan masalahnya ada diambisi Teman Ahok," jelas dia.
Mantan bupati Belitung ini mengungkapkan lebih memilih Teman Ahok dan PNS menjadi temannya di Pilgub DKI 2017. Dia beralasan ingin mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada PNS dan mengubah stigma negatif soal parpol.
Tak semua parpol haus kekuasaan dengan mengusung calon. Tapi ada juga parpol yang rela mendukung salah satu calon yang maju dari jalur independen. Hal ini menjadi cara yang paling menguntungkan bagi Ahok.
"Kalau misal saya dapat kepercayaan soal partai mendukung, mereka (masyarakat) kan otomatis jadi percaya parpol," ungkap dia.