Sesumbar Indonesia di laga awal Davis Cup tak terbukti

 WaktuCom - Harapan tim tenis Indonesia menumbangkan tim Vietnam dalam laga perdana Davis Cup 2016 Grup Asia Oceania pupus. Meski pada pertandingan pertama petenis Indonesia, Christoper Rungkat, menang mudah atas petenis Vietnam, Pham Minh Tuan, hasil terbalik terjadi pada pada pertandingan selanjutnya.

Dalam laga kedua berlangsung di Lapangan Tenis Manahan Solo, petenis Aditya Hari Sasongko ditekuk lawannya, Ly Hoang Nam, tiga set langsung. Aditya menduduki peringkat 1348 dunia kewalahan menghadapi Ly Hoann Nam bercokol di urutan 844.

Beberapa kali servis dilancarkan oleh Aditya dapat dipatahkan oleh Ly. Pukulan-pukulan kidalnya dengan mudah dikembalikan oleh Ly di set pertama.

Malah, pukulan-pukulan keras dilancarkan oleh petenis Vietnam itu mampu menghasilkan poin demi poin, dan menutup set pertama dengan skor 1-6. Pada set kedua, Aditya sedikit memberikan perlawanan. Beberapa servis dan pukulannya sempat membuat Ly terkecoh. Namun, dia belum mampu menandingi kematangan Ly Hoann Nam.

Aditya kalah pada set kedua dengan skor 4-6. Sedangkan pada set ketiga, Ly Hoann Nam jauh meninggalkan Aditya dengan perolehan 2-6.

"Hasil laga pertama kami jadikan modal dan evaluasi untuk tim Indonesia. Saya berharap tiga pertandingan yang tersisa bisa dimaksimalkan dengan baik, dan Indonesia mampu menang melawan Vietnam," kata kapten tim Indonesia, Roy Therik.