Kedatangan etnis Arab di Kepulauan Nusantara berbeda dengan Tionghoa dan India, karena tidak punya gelombang khusus yang menandai kedatangan mereka secara masal, melainkan secara gradual, perlahan namun konsisten. Sejak abad 7 Masehi, etnis Arab datang ke Indonesia untuk berdagang dan sebagian untuk menyebarkan agama Islam. Sebagian dari mereka ada yang kembali tapi tidak sedikit juga yang memutuskan untuk menetap di wilayah Nusantara. Bahkan sebagian dari etnis Arab sangat membaur dengan masyarakat lokal seperti para pedagang Arab di Kepulauan maluku dan Nusa Tenggara sehingga mengadopsi nama keluarga lokal di sana. Beberapa kelompok lain, membuat komunitas semi ekslusif, terutama ketika jaman pendudukan Belanda, dimana etnis Arab juga sempat difasilitasi oleh pemerintahan Hindia Belanda dengan dibuatkan perkampungan khusus untuk keturunan Arab di daerah Koja Batavia.
Jadi siapa dong orang pribumi asli Indonesia?
Dari pembahasan panjang gua di atas, mungkin rasanya akan semakin sulit untuk menjawab pertanyaan "Siapakah orang asli pribumi Indonesia?". Memang wajar kalo lo jadi makin merasa bingung ngejawabnya, karena memang pada dasarnya konteks "orang asli pribumi" saja sudah rancu. Dalam tinjauan sejarah, daerah Nusantara ini pada mulanya adalah tanah tak bertuan, sampai akhirnya banyak kedatangan para pendatang sejak jaman Homo erectus, hingga berbagai banyak jenis dan rumpun manusia dateng dan akhirnya nyebut Nusantara ini sebagai rumah mereka.
Dalam polemik sosial masyarakat modern Indonesia, sebetulnya definisi dari 'kaum pribumi' itu sendiri sangat rancu. Jika indikator 'pribumi' adalah masyarakat yang paling lama tinggal, maka berarti yang pantas disebut pribumi asli Indonesia adalah Homo erectus yang tinggal di Nusantara ini selama kurang-lebih 1,5 juta tahun. (itu lama banget men!!) Tapi jika definisi 'pribumi' itu adalah manusia modern (Homo sapiens) yang pertama datang ke Bumi Nusantara, maka jawabannya adalah rumpun Melanesia yang sekarang direpresentasikan oleh suku-suku di Papua. Nah lho...apakah itu berarti orang pribumi Indonesia itu cuma orang Papua?? Terlepas dari semua definisi itu, gua pribadi sebagai guru sejarah, berpendapat bahwa...
pada hakikatnya, semua manusia yang ada Indonesia itu adalah pendatang.
Jadi ya memang betul bahwa warga keturunan Arab (semit), India (dravida, tamil), dan Tionghoa (sino-tibetan) di Indonesia adalah pendatang, sebagaimana orang Melayu (austronesia) dan Papua (melanesia) di Indonesia juga adalah pendatang. Bumi Nusantara dulunya adalah tanah tak bertuan hingga para manusia dari berbagai rumpun kesukuan berdatangan silih berganti dan mengklaim tanah ini adalah milik mereka, kekuasaan jatuh-bangun dari jaman Kerajaan, Hindia Belanda, sampai akhirnya kini menjadi negara Indonesia yang mewarisi keanekaragaman yang luar biasa. Perlu kita ingat bahwa kekayaan budaya yang kita nikmati sekarang ini lahir dari proses asimilasi, menerima perbedaan budaya, menghasilkan budaya campuran, dan akhirnya menjadi identitas bangsa yang baru, bernama Indonesia. Demikianlah pembahasan gua tentang asal-usul kedatangan manusia yang menjadikan keanekaragaman etnis yang sangat kaya di Indonesia, moga-moga bermanfaat dan menambah pengetahuan lo semua!